KABUPATEN BEKASI, MM - Desa Karang
Rahayu, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi adakan 4 (empat) kegiatan padat karya yang berlokasi di berbagai titik
yang ada di wilayah Desa Karang Rahayu, dimana titik pekerjaan akhir di Rt 001
pada (04/02/2023), sementara pekerjaan kegiatan yang di lakukan disinyalir
menggunakan Anggaran Tahun 2022, sehingga kegiatan tersebut menjadi sorotan
tajam Awak Media dan menimbulkan tanda tanya besar bagi masyarakat setempat.(07/02/2023).
Sejumlah
warga setempat saat di jumpai Awak Media mengatakan bahwa besok pada (4/2/2023)
akan di adakan kegiatan Padat Karya dari Desa Karang Rahayu.
“Besok
tanggal (4/2/2023) mau ada kegiatan Padat Karya Desa yang terakhir dari 3
(tiga) sebelumnya yang di adakan Desa, kegiatannya di lapangan bola, sekitar
jam 9:00 WIB di Rt 001, tapi kok bisa, ya..kan anggarannya belum turun, tapi
gak tau juga deh, coba di tinjau, informasinya sih pakai Angggaran Tahun 2022,”
ungkap para warga setempat yang enggan di sebutkan namanya, pada Jum’at (3/2/2023).
Pada Sanbtu (4/2/2023)
siang, Awak Media meninjau lokasi tersebut dan memang telah ada kegiatan penebangan
pohon di sekitar areal Lapangan Sepak Bola, namun acara telah berlalu, lebih
lanjut Awak Media menyambangi kediaman Kaur Umum Desa Karang Rahayu, Yaya.
Dalam
keterangannya, Yaya membenarkan tentang adanya kegiatan Padat Karya dari Desa
Karang Rahayu.” Ya betul itu pekerjaan Padat Karya dan tadi juga warga yang
kerja ada saya hitung itu hampir 20 lebih, jadi sama aparat itu 10, jadi
totalnya 32 personil, panjang jaraknya itu tadi 200 m, itu lokasinya di Rt 01,
pertama dari selokan baru ke lapangan, kan masyarakat keluhannyakan di lapangan
juga untuk sarana Olah Raga,” ujar KaurUmum Desa Karang Rahayu.
Mengenai yang
hadir saat itu Kaur Umum mengatakan bahwa,”Saya, Rt, Dusun, Kaur yang lain
tidak sebab Padat Karya itukan yang punya lokasi, kalau Kaur yang lain itukan
beda lagi porsinya,”katanya.
Ditanyakan
tentang kegiatan Padat Karya yang di kerjakan di tahun 2023, Kaur Umum
menegaskan bahwa, sudah 4 (empat) kali di laksanakan.
“Ditahun
2023 sudah 4 (Empat) kali di laksanakan Rt Wiwin, Rt Kodir sama Rt Karti, ini
anggarannya masuk 2022,” ungkapnya.
“Kita memang
kejar waktu juga, pak, kemarenkan pemberdayaan apa itu di akhir tahun dan ini
sisa di tahun 2023,” imbuhnya.
Ditanyakan
tentang berapa anggaran yang di gelontorkan dari setiap kegiatan Padat Karya
per titiknya, Kaur Umum mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui tentang itu
dan Dia hanya melakukan sesuai perintah dam Instruksi dari Kepala Desa Karang
Rahayu.
“Engga tau
anggarannya berapa, kalau saya kan cuma data orang berapa gitu nanti laporan ke
Bu Kades, kalau masalah anggaran saya tidak tahu,” jelasnya.
“Tadi juga
Ketua BPD hadir, Pak Cepy, jadi intinya ini anggaran 2022 di kerjakan di 2023
dan kalau saya hanya menjalankan perintah dari Bu Kades Ino Hermawati dan di
saksikan oleh Ketua BPD Chepy Sahrul Shidiq, mengenai nominal anggarannya saya
tidak tahu,” tandas Kaur Umum Desa Karang Rahayu, Yaya.
Kades Karang
Rahayu, Ino Hermawati saat di dikonfirmasi Awak Media melalui WA mengarahkan
Awak Media agar menghubungi Sekdes Karang Rahayu untuk mendapatkan penjelasan,
namun di akhir pembicarakan Kades memenuhi janji untuk bertemu dengan Awak
Media pada Senin (6/2/2023) di Kantor Desa.
Camat Tegaskan, Tidak Dibenarkan
Pada Senin
(6/2/2023), Awak Media menjumpai Camat Karang Bahagia, Karnadi untuk meminta
penjelasan tentang kegiatan Padat Karya yang di kerjakan oleh Desa Karang
Rahayu.
“Jadi begini
bang, kan sudah saya sampaikan bahwa saya sudah melakukan pembinaan dan
evaluasi dan saya sudah buatkan pakta Integritas dan saya tidak mengintervensi
kegiatan-kegiatan apa yang mereka lakukan, karena kegiatan mereka sudah
tertuang dalam APBDesnya, jika ada perubahan buat APBDes untuk ada perubahan
APBDes, kan gitu,” kata Camat Karnadi.
Lanjutnya,”
Adapun pelaksanaan tadi itu mereka, tanya kepada mereka dan ini sebagai masukan
bagi saya sebagai bahan untuk evaluasi kan gitu udah,” imbuhnya.
Diminta
tanggapannyaterkait kegiatan Anggaran Tahun 2022 apakah di perbolehkan di
kerjakan pada Tahun Anggaran 2023, Camat menegaskan bahwa hal tersebut tidak di
perbolehkan.
“Itumah
bukan suatu pertanyaan, abang juga sudah tau, ketika pambelanjaan secara
harfiahkan..begitukan, kan saya sikonnyakan pembinaan, evaluasi saya
menyampaikan..tolong jangan di ulangkan seperti ini lagi..kan gitu,”terang
Karnadi.
“Jadi
intinyakan pekerjaan seperti itu tidak di benarkan, artinya kan abang juga
tau..engga perlu nanya lagi kalau begitu, kalau fungsi sayakan seperti itu
Pembinaan, Evaluasi, ketika ada laporan dari temen-temen Media itu akan saya
inikan..kontrol, bukan saya kontrol setelah itu mah engga..ya kan, setiap saya
rapat minggon, saya undang mereka (Para Kades-Red), kan gitu..ketika ada masukan
kita sampein..kan gitu bang,”tutur Camat mengungkapkan.
“Pembinaan
sudah di berikan, Tap Indikasi sudah saya buat tinggal bagaimana orang
perorangnya,”pungkas Camat Karang Bahagia, Karnadi.
Menghilang Tanpa Jejak
Sesuai janji
pada Senin (6/2/2023), Awak Media menyambangi Kantor Desa Karang Rahayu guna
mendapatkan keterangan jelas dan langsung dari Kepala Desa Karang Rahayu, Ino
Herawati terkait pengerjaan Proyek Padat Karya TA 2022 di kerjakan pada TA
2023.
Namun
sayangnya sang Kades tidak memenuhi janjinya, sementara Sekdes pun yang telah
lebih awal bertemu dengan Awak Media dan meminta Awak Media untuk menunggu
kedatangan Kades kekantor Desa pun “hilang lenyap tanpa bekas” seolah “Menghilang
Tanpa Jejak” seperti pepatah mengatakan “Hilang Lenyap Bak Ditelan Bumi”.
Kendati hal tersebut telah di lakukan Kaur Umum, Yaya yang bersedia menemani
Awak Media untuk menunggu sang Kades hadir di kantornya sendiri.
Kaur Umum
menghubungi Kades Ino Herawati melalui Whatsapp terkait janji dengan Awak Media
untuk memberikan keterangan terkait kegiatan Padat Karya tersebut. Dan meminta
agar Sekdes yang memberikan penjelasan tentang hal itu. Namun di cari
kesana-sini tak ditemukan oleh Kaur Umum batang hidung sang Sekdes.
“Hat dah nih
sekdes kemana bae, lha tadi barusan ada..uda ngilang lagi bae, lah ini perintah
Kades” ujar Yaya menggerutu seraya garuk-garuk kepala.”Hat dah”.
Anehnya lagi
Sekdes Karang Rahayu yang sebelumnya menghilang, ketika di hubungi Kaur Umum, Yaya
melalui Whatsapp dalam sekejap sudah berada di Kantor Kecamatan. Sebagaimana di
ketahui bersama bahwa Kantor Sekertaris Desa Karang Rahayu berada di Desa
Karang Rahayu.
Hingga siang
menjelang sore Keduanya baik Kades maupun Sekdes Karang Rahayu tidak terlihat
batang hidung di kantornya sendiri. Apakah Kades dan Sekdes Karang Rahayu
memiliki kantor Desa lainnya atau berkantor di Kecamatan, hal tersebut masih
dalam penelusuran Awak Media.
Sejak berita
ini diturunkan Awak Media terus menghubungi keduanya, guna mendapatkan
keterangan jelas tentang kegiatan Padat Karya TA 2022 di kerjakan pada TA 2023.
(JLambretta) MM